Sistem Pendidikan di Finlandia: Sistem Pendidikan Terbaik di Dunia
Sistem Pendidikan di Finlandia: Sistem Pendidikan Terbaik di Dunia
Oleh Gregorius Wahyu Gusti Tanditasik
gregoriuswahyugt@gmail.com
“Pengetahuan adalah kekuatan. Informasi membebaskan. Pendidikan adalah premis kemajuan, di setiap masyarakat, di setiap keluarga.” – Kofi Annan
Pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat bagi manusia. Setiap manusia di dunia pasti membutuhkan pendidikan, kapanpun dan dimanapun, sebab tanpa adanya pendidikan, kehidupan manusia akan sulit mengalami peningkatan dan kemajuan.(Absawati, 2020). Pendidikan haruslah diarahkan agar dapat melahirkan generasi manusia yang mampu bersaing dalam segala hal. Perkembangan zaman yang semakin pesat ini, sistem pendidikan di berbagai negara, terus berubah. Berbicara tentang pendidikan di berbagai negara, pertanyaan yang sekarang membekas di otak saat ini, Negara apakah yang memiliki sistem pendidikan terbaik di dunia? Jawabannya, Finlandia.
Finlandia merupakan negara Nordik yang terletak di kawasan Skandinavia, Eropa bagian Utara dengan luas wilayah 338.445 km² dan memiliki populasi kurang lebih 5,5 juta jiwa. Menurut laman sains Menurut laman sains Smithsonian Magazine, Finlandia menduduki peringkat 1 sebagai negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia, juga Finlandia telah menjadi negara dengan tingkat literasi, pemahaman, dan kelulusan tertinggi terutama di bagian Eksakta.
Lantas apa yang membuat negara ini sebagai negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia?
Dikutip dari laman New Nordic School, seluruh warga negara disana memperoleh kesempatan untuk mendapatkan pendidikan gratis. Ada beberapa hal lain yang membuat Finlandia maju dalam hal pendidikan, terutama pada jenjang sekolah dasar diantaranya: adanya dukungan langsung dari pemerintah dalam memfasilitasi sarana dan prasarana pendidikan, serta penyediaan pendidikan gratis untuk semua. Rata-rata guru yang mengajar di sekolah dasar adalah lulusan program magister (S2) pendidikan dan bahkan lulusan doctor (S3) pendidikan (Muryanti & Herman, 2021).
Muryanti & Herman (dalam Putra, 2015) juga menjelaskan sistem pendidikan disana berlandaskan berlandaskan kesetaraan, kerjasama, tanggung jawab, dan berbudaya sehingga dapat memberikan hasil yang sangat efektif dalam mengembangkan pendidikan yang baik. Sistem pendidikan di Finlandia memperoleh pencapaian yang tinggi dalam hal pemerataan pendidikan (education for all) dan hasil literasi berada pada pencapaian yang luar biasa (O.E.C.D. 2016; Ustun and Eryilmaz 2018; dan Halinen 2018). Kurikulum disana tidak pernah berubah dikarenakan menyesuaikan dengan kultur yang ada di negara tersebut. Berbeda dengan Indonesia yang telah melakukan 10 kali pergantian kurikulum, dari tahun 1947 hingga kurikulum 2013 yang saat ini sedang berjalan.
Dibalik keunggulan pendidikan di Finlandia, terdapat kekurangan dalam sistem pendidikannya. Salah satunya tidak adanya standar ukuran untuk melihat seberapa jauh perkembangan anak secara berkala dikarenakan tidak ada ujian atau tes yang dilakukan disana untuk mengukur perkembangannya, juga sistem pendidikan ini tidaklah merata karena hanya beberapa wilayah kecil saja yang menerapkan sistem ini.
Dan apa yang membedakan sistem pendidikan di Finlandia dengan sistem pendidikan di Indonesia?
Anak-anak di Finlandia baru boleh bersekolah di umur 7 tahun. Sebelum di umur 7 tahun, pemerintah Finlandia memberikan tugas kepada orang tua untuk mendidik anak-anak mereka untuk memberikan pendidikan anak usia dini. Sedangkan di Indonesia, anak-anak berumur 2 tahun pun sudah bisa masuk ke Playgroup dan diasuh oleh babysitter, tanpa ada pemberian pendidikan langsung oleh orang tua. Di Finlandia, anak-anak tidak diberikan tes hingga berusia 16 tahun, berbanding terbalik dengan Indonesia yang masih menduduki kelas 1 SD langsung dibebani oleh Ujian Tengah Semester (UTS) hingga Ujian Akhir Semester (UAS) dan bersaing dengan teman sebaya-nya. Tak heran beberapa anak-anak saat ini memiliki jiwa kompetitif. Dan di Indonesia juga kesempatan pendidikan gratis pun tidak merata bahkan masih ada anak di bawah umur yang sudah bekerja, sampai jadi pengemis di pinggir jalan. Tak heran Indonesia menduduki peringkat 54 di tahun 2021 menurut hasil pemeringkatan negara dengan pendidikan terbaik tahunan lalu yang dilakukan oleh US News and World Report, BAV Group, dan Wharton School of the University of Pennsylvania. Guru-guru di Finlandia pun merupakan lulusan S2 pendidikan, berbeda dengan Indonesia yang hanya sebagian kecil yang merupakan lulusan S2 pendidikan.
Berdasarkan kajian ini, bisa disimpulkan bahwa pendidikan di Finlandia bersifat fleksibel yang memudahkan seluruh komponen pendidikan dalam mengembangkan teknik mengajar dan peserta didik dalam memahami pembelajaran. Pendidikan merata untuk semua, yang dimana dibantu secara finansial oleh pemerintah tanpa dipungut oleh biaya dalam menjalankan pendidikan.
Daftar Pustaka
Absawati, H. (2020). Telaah Sistem Pendidikan Finlandia : Penerapan Sistem Pendidikan Terbaik Dunia Jenjang Sekolah Dasar. Jurnal Elementary : Kajian Teori Dan Hasil Penelitian Pendidikan Sekolah Dasar, 3(2), 64–70. http://journal.ummat.ac.id/index.php/elementary/article/view/2136
Muryanti, E., & Herman, Y. (2021). Studi Perbandingan Sistem Pendidikan Dasar di Indonesia dan Finlandia. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1146–1156. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1696