Brief Review Buku “Drunken Mama”
Buku Drunken Mama merupakan buku ketiga dari trilogy Drunken karya Pidi Baiq. Buku ini terbagi dalam 17 potongan cerita yang dikemas dalam cara yang lucu dan mengundang gelagak tawa oleh pembacanya. Berbagai pesan moral dapat kita petik dari tiap-tiap potongan cerita yang ada, tidak hanya sekedar candaan belaka. Ia menceritakan bagaimana ia menjalani kehidupannya seperti orang gila tapi waras ini. Contohnya ketika ia menelpon semua temannya satu persatu yang tidak semuanya saling kenal, untuk menjemputnya layaknya seorang pembesar atau pemuka. Ia hanya ingin agar semua kenalannya saling kenal, dan untuk memberitahu bahwa mereka merupakan orang yang menurut Pidi Baiq penting untuk dibertahu mengenai kepulangannya dari Jakarta.
Beberapa nilai dapat saya ambil dari beberapa potongan cerita, seperti bagaimana Pidi bersedekah (walaupun dengan cara yang konyol) untuk Mang Aso, seorang penjual sekaligus pembeli barang bekas. Nilai kekeluargaan juga saya dapatkan dari buku ini, dimana Pidi menunjukkan kasih sayangnya terhadap keluarganya dan sahabatnya (dengan cara yang konyol pula).
Tidak hanya dari tokoh Pidi, tokoh lain diluar Pidi pun juga memberi nilai moral. Seperti bagaimana istri Pidi yang sabar menghadapi beragap kekonyolan yang dibuat oleh Pidi.
Oleh: Wily Reinhard Mallisa, Akuntansi 2017.
